Asisten II Membuka Forum Group Discussion BUMD

    Asisten II Membuka Forum Group Discussion BUMD
    Ket.Foto: Asisten II Pemkab Labuhanbatu, H.Ikramsyah Nasution Membuka Acara Kegiatan Forum Group Discussion (FGD) BUMD Diruang Data Pemkab Labuhanbatu, Jum'at (11/3/2022)

    LABUHANBATU-Badan Usaha Milik Daerah didirikan bertujuan untuk turut serta melaksanakan pembangunan daerah khususnya dan pembangunan ekonomi nasional umumnya untuk memenuhi kebutuhan rakyat menuju masyarakat yang adil dan makmur. 

    Hal tersebut disampaikan Plt Asisten II Bidang Administrasi Drs. Ikramsyah Putra Nasition, MM dalam Focus Group Discussion (FGD) Kajian kebutuhan daerah dan kelayakan usaha terhadap pendirian BUMD pengelolah pasar Kabupaten Labuhanbatu di Ruang Rapat  Kantor Bupati Labuhanbatu, Kecamatan Rantau Selatan, Jumat (11/03/2022). 

    Ikramsyah juga berharap dari hasil FGD tersebut dapat menyatukan langkah dana pemikiran untuk membangun daerah yang lebih inovatif demi terwujudnya masyarakat Labuhanbatu yang berkarakter, maju dan sejahtera. 

    Selanjutnya Materi FGD disampaikan oleh Peneliti Madya Provinsi Sumatera Utara Dr. Jonny Sitorus, S.T, M. Pd dan Peneliti Muda Provinsi Sumatera Utara Dumora Jenny M. Siagian, S.T, M. Si. 

    Turut hadir Kaban Balitbang Zuhri, SE , Plt Kadis Kominfo Awaluddin Hasibuan, S.T, M. Kom, Kaban Bappeda Hobol Zulkifli Rangkuti, S.Sos, MM, PLT Kepala Bapenda muslih, S.H, M.H, Sekretaris DLH Ida Farida, Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan Rosmaidiyani HSB ,  Kabag Perekonomian Muhammad Sadeli HSB, perwakilan Univa Labuhanbatu, Perwakilan Universitas Labuhanbatu.(MAH)

    Labuhanbatu
    azhar harahap

    azhar harahap

    Artikel Sebelumnya

    Bupati Labuhanbatu tanggapi keluhan masyarakat

    Artikel Berikutnya

    Tim Patroli Sat Samapta Gelandang Dua Remaja...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Nagari TV, TVnya Nagari!
    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    TMMD Ke-122 Kodim Mappi Resmi Ditutup
    KMP Ihan Batak dan Pora-Pora Dinyatakan Layak Layar Angkutan Libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025
    Hendri Kampai: Jika Rp.1000 per Hari Duit Rakyat untuk Kesehatan, Kira-kira Cukup Gak?

    Ikuti Kami